![]() |
Sekkab Lamteng Adi Erlansyah menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan. (foto: jnn) |
GUNUNG SUGIH-JNNews
Disela-sela usai acara pelantikan 208 pejabat eselon dan
fungsional di gedung Sesat Agung Nuwo Balak Gunung Sugih, Lampung Tengah,
Lampung Selasa (7/4) terlihat sebagian pejabat yang baru dilantik saling
memberikan ucapan selamat dan ada pula sebagian dari Kepala Sekolah ada yang
terhilat sedih, murung dan meratap bahkan ada yang menangis sedih. Sebagian dari
mereka yang sedih dikarenakan posisi yang baru mereka anggap seperti hukuman
karena lokasi baru sangat jauh dari tempat tinggal mereka.
“Harusnya kami bangga mendapatkan jabatan dan posisi baru,
tapi melihat jarak tempuh justeru kami berfikir sebaliknya, jabatan baru ini
seperti hukuman bagi kami. Dari tempat yang lama saja kami sudah sangat jauh
apalagi lokasi yang baru sekarang ini, amat sangat jauh sekali, bagaimana kami
bisa bekerja maksimal kalau seperti ini cara menempatkan pejabatnya.” Ujar salah
satu Kepala Sekolah yang enggan namanya diberitakan.
“Sebagian besar Kepala Sekolah yang menempati posisi sekolah
dekat dengan pusat kabupaten rata-rata memiliki hubungan kekerabatan atau
kedekatan dengan petinggi Pemerintah atau Dinas Pendidikan, kami sadar kami
memang tidak memiliki kedekatan dengan petinggi Dinas Pendidikan atau
Pemerintah Kabupaten, namun perlu juga dipertimbangkan, atau biarkan kami pada
posisi yang lama.” Tambah Kepala Sekolah yang lainnya.
“Kita akan coba semaksimal mungkin mengemban amanat ini,
semoga kami bisa melaksanakannya walau dengan segala pertimbangannya, dan
harapan kami agar kedepan penempatan pejabat seperti Kepala Sekolah bisa
mempertimbangkan jarak tempuh agar supaya kami bekerja bisa lebih optimal. Kalau
terlalu jauh kan bisa dibayangkan, sampai di sekolah hari sudah siang.” Tandasnya.
Hadir pada acara tersebut, Bupati yang wakilkan Sekretaris
Kabupaten Adi Erlansyah, para staf ahli Bupati, asisten Pemkab Lamteng, Kepala
Dinas, Forkompimda dan para pejabat yang akan dilantik. (jnn)
Posting Komentar